Pontrenmu Al-Mumtazah Tadabur Alam dan Outbond ke Limpakuwus, Baturraden
Sabtu, 20 Maret 2021 – Satu! Dua! Tiga! Di pagi yang cerah, suara santri Pondok Pesantren Modern Al-Mumtazah Muhammadiyah (Pontrenmu Al-Mumtazah) Ajibarang terdengar lantang saling sahut, berhitung sembari berbaris rapi di halaman depan pesantren sebelum berangkat ke Limpakuwus, Baturraden untuk tadabur alam dan outbond. Menempuh perjalanan lebih dari 30 kilometer dengan menggunakan bus, para santri dan asatidz memulai perjalanannya pukul delapan pagi dengan antusiasme tinggi.
Pimpinan Pontrenmu Al-Mumtazah, Ustadz Syamsuddin, S.Ag., M.Pd. menjelaskan tujuan dari kegiatan tadabur alam dan outbond Sabtu, 20 Maret 2021 kemarin. “Dengan tadabbur alam dan outbond ini, kami mengajak kepada seluruh santri untuk merenungkan, menghayati kebesaran Allah SWT melalui ciptaan-ciptaannya. Sesungguhnya begitu banyak di muka bumi ini, tanda-tanda kemahabesaran dan kekuasaan Allah SWT yang bisa kita lihat”.
Limpakuwus yang merupakan area hutan pinus di kawasan wisata Baturraden memang menjadi tempat paling pas untuk melakukan kegiatan Tadabur Alam. Selain berada di ketinggian yang membuat para pengunjungnya dapat melihat keindahan pemandangan permukiman di bawahnya, area hutan pinusnya pun tak kalah menggoda mata dan kaki wisatawan.
Memanfaatkan keindahan dan juga luas area hutan pinus tersebut, asatidz mengadakan berbagai permainan untuk para santri yang telah dibagi ke dalam 6 tim untuk saling bertanding. Adapun permainan yang diadakan antara lain adalah tebak kata, tebak gambar, bowling botol, dan juga battle yel-yel antar tim.
Selain sebagai bentuk refreshing dari rutinitas santri selama belajar tatap muka di pesantren, Ustadz Syamsuddin, S.Ag., M.Pd. pun menambahkan bahwa ada misi tertentu dalam kegiatan permainan-permainan tersebut. “Untuk membangun kebersamaan di antara para santri yang biasa hidup di pondok pesantren Al-Mumtazah hidup 24 jam bersama-sama antara satu dengan yang lain seperti kakak dan adik, seperti saudara, di sini kita bangun kembali kebersamaan itu,” tutur beliau.
Kegiatan tadabur alam dan outbond Pontrenmu Al-Mumtazah semula direncanakan untuk selesai tepat pada pukul empat sore, namun sebab turunnya hujan pada waktu setelah zhuhur, membuat kegiatan-kegiatan yang telah disusun menjadi harus selesai lebih awal. Meski demikian, seluruh kegiatan yang dilaksanakan dapat dikatakan sukses berjalan tanpa masalah berarti.
Galeri Perjalanan & Kegiatan